Biografi Muhammad hanif Dhakiri - Menteri Ketenagkerjaan ke-24 (2014-2019)

Biografi Muhammad hanif Dhakiri - Menteri Ketenagkerjaan ke-24 (2014-2019)- Sosok muda ini merupakan salah satu menteri pilihan kabinet Jokowi-JK dan dipercaya memegang tanggung jawab untuk mengurus ketenagakerjaan. Beliau merupakan salah satu mantan aktivis pada awal-awal reformasi dan juga kader lama partai Kebangkitan Bangsa yang merupakan salah satu anggota koalisi pendukung Jokowi-JK. Sosoknya semakin dipuji atas tindakannya yang sampai melompati pagar ketika hendak sidak ke salah satu tempat penampungan TKI. Aksinya tersebut diharapkan menjadi awal baik bagi sejumlah pihak dalam perlindungan TKI.

Muhammad Hanif Dhakiri lahir di Salatiga, 6 Juni Maret 1972. Sebelum ditunjuk sebagai Menteri Ketenagakerjaan,  ini adalah anggota DPR RI periode 2009-2014 dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dari daerah pemilihan Jawa Tengah X: Kabupaten Batang, Kabupaten Pekalongan, Kota Pekalongan dan Kabupaten Pemalang.

M. Hanif Dhakiri adalah seorang professional muda dengan latar belakang politisi. Jabatan terakhirnya adalah Sekjend PKB hasil muktamar di Surabaya 2014, sebelum mengundurkan diri karena menjadi Menteri Ketenagakerjaan dalam Kabinet Kerja Joko Widodo-Jusuf kalla. Ia mengabdi untuk partai tersebut sejak tahun 1998.



M. Hanif  Dhakiri merupakan aktivis yang kental dan matang dalam tradisi organisasi Nahdlatul Ulama (NU). Ia pernah mendirikan dan aktif di Jaringan Studi Transformasi dan Solidaritas Mahasiswa Salatiga dan Solidaritas Mahasiswa Salatiga (SMS).  Ia juga aktif di Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII). Ia pernah menjadi Ketua Komisariat IAIN Salatiga (1991-1992), Ketua PC PMII Salatiga (1994-1995), Anggota Pleno Koordinator Cabang PMII Jawa Tengah (1995-1996) dan Ketua Lembaga Studi dan Advokasi Buruh (LSAB) Pengurus Besar (PB) PMII (1997-2000).

Dia dipercaya menjadi Ketua Umum Dewan Koordinasi Nasional Gerakan Pemuda Partai Kebangkitan Bangsa (DKN Garda Bangsa) Periode 2011-2013. Ia bergabung ke PKB sejak awal pendiriannya, tahun 1998. Ia salah satu perumus dasar-dasar kepartaian PKB, termasuk menulis AD/ART PKB, naskah deklarasi, platform politik PKB yang dinamainya Garis-garis Besar Perjuangan Partai (GBPP). Ia juga turut mendesain logo PKB yang diilhami warna PMII (Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia), dan gambar dasar khas NU, yakni bola dunia dan bintang sembilan.
M. Hanif Dhakiri merupakan salah satu Tim Asistensi PKB dibawah kepemimpinan H. Matori Abdul Djalil, mantan Ketua Umum PKB dan politisi terkemuka NU saat itu, yang diberi kepercayaan Ketua Umum PBNU KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur), saat itu untuk menakhodai kapal besar PKB untuk pertama kalinya.

M. Hanif Dhakiri pernah studi pendidikan S-2 di Universitas Indonesia,  ia juga telah menyelesaikan S-2 Universitas Nasional Jurusan Ilmu Politik. Persoalan ketenagakerjaan bukan hal asing bagi dirinya. Ia sempat berperan sebagai staf bagi Menteri Ketenagakerjaan dan Transmigrasi Erman Soeparno, pada pertengahan 2006. Ia percaya pendidikan adalah salah satu kunci meningkatkan kapasitas tenaga kerja Indonesia. “Kelas buruh kita harus menjadi skilled labour. Para pekerja kita harus menguasai alih teknologi. Ini modal membangun keunggulan produksi nasional,” ujarnya menjadi spirit membangun kementrian Ketenagakerjaan. 

Ia juga sempat menelurkan album musik berjudul "The Drizzle: Traces of a Broken Heart" yang ditujukan untuk merayakan pesta demokrasi Pemilu 2014. Album berisi 11 lagu ini dimaksudkan untuk mengajak kalangan muda agar tidak golput. "Musik ini diharapkan bisa mengajak pemilih pemula tidak lagi anti partai, dan tidak selalu menganggap Parpol (partai politik) itu kotor. Politik itu indah, fun dan menarik, jika politik itu kotor musik bisa membasuhnya biar bersih," ujarnya.

Riwayat Organisasi:
1. Aktivis Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII)
2. Sekretaris Jenderal DPP PKB periode 2014
3. Ketua Umum Dewan Koordinasi Nasional Gerakan Pemuda PKB (DKN Garda Bangsa) Periode 2011-2013
4. Anggota DPR RI periode 2009-2014 dari PKB
5. Anggota Komisi X DPR RI yang mengurusi masalah Pendidikan, Olahraga, Pariwisata, Kesenian dan Kebudayaan.

Beberapa buku dan artikel, karya M. Hanif Dhakiri,  di antaranya:
1. Menggagas Fiqh Perburuhan (1999)
2. Paulo Freire, Islam dan Pembebasan (2000)
3. Post-tradisionalisme Islam (2000)
4. Politik Melayani Basis (2001)
5. Menjadi Politisi Manajer (2001)
6. Kiai Kampung dan Demokrasi Lokal (2007)
7. Mengapa Memilih PKB? (2008)
8. 41 Warisan Kebesaran Gus Dur (2011)
9. NU: Jimat NKRI, Jimat Indonesia
10. Pedoman berpolitik warga NU (2013) (berbagai sumber/gusti sawabi)

M. Hanif Dhakiri  menikah dengan Ma’rifah Abdullah dan mempunyai dua orang anak yaitu Nabiela Setia Izzati (Abel, 9 tahun) dan Neilan Setia Izzata (Elang, 4 tahun.

Demikian biografi M. Hanif Dhakiri, penyuka film, baca buku, internet dan musik yang hobinya itu sanggup memasungnya untuk diam di rumah selama berjam-jam atau bahkan berhari-hari.

No comments:

Post a Comment